Agar para pekerja termotivasi dengan aa yang
mereka kerjakan perlunya Pengahargaan intriksik merupakan
kepuasan pribadiyang anda rasakan ketika anda bekerja dengan baik dan mencpai
tujuan dan juga Penghargaan ekstrinsik merupakan sesuatu yang
diberikan kepada anda oleh orang lain sebagai pengakuan atas pekerjaan yang
baik; penghargaan ekstrinsiktermasuk kenaikan bayaran, pujian, dan promosi.
Menejemen ilmiah yaitu mempelajari para
pekerja untuk menemukan cara-cara efisien untuk melakukan hal-hal dan kemudian
mengajari roang-orang tersebut. Studi gerakan waktu yaitu studi, yang dimulai
Frederic Taylor, yang tugasnya harus dilakukan untuk menyelesaikan sebuah
pekerjaan dan waktu yang dibutuhkan untuk melakukan setiap tugas. Prinsip
gerakan ekonomi yaitu teori yang dikembangkan oleh Frank dan Lillian Gilbreth
bahwa setiap pekerjaan dapat dipecahkan menjadi serangkaian gerakan dasar.
Efek Hawthrone yaitu kecenderungan orang-orang
untuk berprilaku secara berbeda ketika mereka berprilaku secara berbeda ketika
mereka tahu sedang dipelajari. Haerarki kebutuhan Maslow adalah teory motivasi
yang didasarkan pada kebutuhan manusia yang belum dipenuhi dari kebutuhan
fisiologis dasar sampai kebutuhan keamanan, sosial, dan harga diri sampai
kebutuhan aktualisasi diri.
Kesimpulan dari studi Herzberg adalah
faktor-faktor tertentu yang disebut dengan faktor motivator, yang
membuat para karyawan menjadi produktifdan yang memberi mereka keputusan.
Dan faktor higiene, faktor yang dapat menyebabkan ketidak pasan
apabila tidak ada, tetapi yang tidak selalu memotivasi karyawan bila
ditingakatkan. Penggayaan menurut Herzberg dibagi menjadi 3 yaitu penggayaan
pekerjaan, strategi mootivasional yang menekan pemotivasian pekerjan
melalui pekerjaan itu sendiri. Penggayaan pekerjaan, trategi
penggayaan pekerjaan pekerjaan yang melibatkan pengombinasian serangkaian tugas
kedalam satu tugas yang menantang dan menarik. Penggayaan rotasi
pekerjaan, strategi penggayaan pekrjaan yang melibatkan pemindahan karyawan
dari suatu pekerjaan ke pekerjaan yang lain.
Teory X berasumsi bahwa orang bisa tidak
menyukai pekerjaan dan akan menghindarinya bila mungkin oleh karena itu orang-orang
harus dipaksa, dikendaliakn dan diancam dengan hukuman guna mencapai tujuan
organisasional. Teory Y berasumsi bahwa orang-orang menyukai pekerjaan dan
menerima tanggung jawab untuk mencapai tujuan bila di beri penghargaan karena
melakukan hal itu. Teory Z berasal dari Jepang dan menekan jangka panjang;
pengmbilan keputusan kolektif; tanggung jawab individual; evaluasi dan promosi
yang lambat; kendali yang implisit dan informal dengan kendali eksplisit dan
formal; jalan karier yang cukup terspesialisasi; dan perhatian holistisis untuk
karyawan (termasuk keluarga).
Teory penentuan tujuan dan menejemen objektif
didasarkan pada Teory Penentuan Tujuan, pemikiran bahwa penentuan
tujuan yang ambisius, tetapi dapat dicapai dan memotivasi para pekerja dan
meningkatkan kinerja pabila tujuan diterima, disertai dengan umpan balik,
dengan difasilitasi oleh kondisi organisasional. Menejemen Menurut
objektif, sistem penentuan tujuan dan implementasi yang melibatkan
implementasi yang melibatkan siklus diskusi, tinjauan, dan evaluasi objektif di
antara menejer tingkat puncak dan menengah, penyelia dan karyawan.Teory
Harapan (Teory Victor Vroom) bahwa jumlah usaha yang digunakan para
karyawan daam tugas tertentu bergantung pada harapan mereka akan hasil. Teory
Penguatan yang branggapan bahwa penguat yang positif dan negatif
memotifasi seseorang untuk berprilaku dalam cara-cara tertentu. Teory
Keadilan berpikiran bahwa karyawan berusaha untuk mempertahankan
keadilan antara pemasukan dan hasil bila dibandingkan dengan orang lain dalam
posisi yang sama.
Prosedur yang mendorong untuk berkomunikasi
secara terbuka adalah
· Menciptakan kultur organisasional yang
menghargai sikap mendengarkan
· Melatih para penyelia untuk
mendengarkan
· Meniadakan penghalang untuk komunikasi
yang terbuka
· Secara aktif meakukan upaya untuk
memfasilitasi komunikasi
http://arganata.blog.perbanas.ac.id/category/artikel-pengantar-bisnis/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar